Confirming you are not from the U.S. or the Philippines

Dengan memberikan pernyataan ini, saya mengaku dan mengesahkan bahawa:
  • Saya bukan seorang warganegara atau pemastautin A.S.
  • Saya bukan warga Filipina
  • Saya tidak memiliki secara langsung atau tidak langsung lebih daripada 10% saham/hak mengundi/faedah pemastautin A.S. dan/atau di bawah kawalan warganegara atau pemastautin A.S. yang dilaksanakan dengan cara lain
  • Saya tidak berada di bawah pemilikan langsung atau tidak langsung lebih daripada 10% saham/hak mengundi/faedah dan/atau di bawah kawalan warganegara atau pemastautin A.S. yang dilaksanakan dengan cara lain
  • Saya tidak berafiliasi dengan warganegara atau pemastautin A.S. dalam terma Bahagian 1504(a) FATCA
  • Saya menyedari akan liabiliti saya kerana membuat pengakuan palsu.
Untuk tujuan pernyataan ini, semua negara dan wilayah bergantung A.S. adalah sama dengan wilayah utama A.S. Saya memberi komitmen untuk mempertahan dan tidak mempertanggungjawabkan Octa Markets Incorporates, pengarah dan pegawainya terhadap sebarang sebarang tuntutan yang timbul dari atau berkaitan dengan sebarang pelanggaran pernyataan saya ini.
Kami berdedikasi terhadap privasi anda dan keselamatan maklumat peribadi anda. Kami hanya mengumpul e-mel untuk memberi tawaran istimewa dan maklumat penting tentang produk dan perkhidmatan kami. Dengan memberikan alamat e-mel anda, anda bersetuju untuk menerima surat sedemikian daripada kami. Jika anda ingin berhenti melanggan atau ada sebarang soalan atau masalah, tulis kepada Sokongan Pelanggan kami.
Octa trading broker
Buka akaun dagangan
Back

WTI Memantul Kembali di Atas $65

WTI (futures minyak di NYMEX) terlihat memperpanjang koreksi solid kemarin yang dipentaskan menyusul rilis data persediaan minyak mentah EIA AS, karena harga minyak sekarang terlihat akan memperpanjang kenaikan di atas $65.

Meskipun, koreksi baru-baru ini terlihat pada awal pekan ini, sentimen seputar emas hitam tetap didukung oleh ekspektasi meningkatnya pengetatan pasokan minyak mentah tahun ini, karena pengurangan produksi minyak OPEC-Rusia meningkatkankuatnya meniadakan dampak kenaikan harga minyak.

EIA, dalam laporan terakhirnya, mengatakan bahwa produksi minyak mentah AS pada bulan November melampaui 10 juta bpd untuk pertama kalinya sejak tahun 1970 dan mendekati rekor output sepanjang masa. Namun, penurunan yang lebih besar dari perkiraan pada stok bensin AS mengimbangi kenaikan dalam persediaan minyak mentah, membantu harga untuk stabil dalam perdagangan semalam.

WTI bergerak-terus memenuhi pasokan segar di dekat titik tengah 66, karena kenaikan rig AS terus mengindikasikan kenaikan tingkat produksi minyak di AS. Perusahaan energi AS menambah 12 pengeboran minyak untuk produksi baru pekan lalu, dengan jumlah keseluruhan menjadi 759.

Selain itu, melemahnya dolar AS secaa luas dikombinasikan dengan menguatnya permintaan produk minyak China mendorong kenaikan harga di sekitar komoditas tersebut. Perusahaan minyak negara China, Sinopec, mengatakan dalam laporan tahunannya yang dirilis hari ini, permintaan produk minyak dalam negeri China akan meningkat sekitar 3% tahun ini dan konsumsi bensinnya akan mencapai puncak antara 2025 dan 2030, menurut Reuters.

Fokus sekarang beralih ke laporan aktivitas pengeboran utama AS, dengan jumlah jumlah rig kemungkinan akan memiliki dampak signifikan pada harga dalam jangka pendek. Pada saat penulisan, WTI naik +0,60% menjadi $65,14 sementara Brent menguat +0,63% menjadi $69,31.

Level Teknis WTI

Resistance berada pada level $65,56 (tertinggi 30 Januari) di atas $66.66 (puncak 3 tahun) dan $67 (level psikologis). Pada sisi negatifnya, support berada di $64,53 (20-DMA), $ 64.10 (S1 klasik) dan $63,50 (support utama).

EUR/GBP Masih Menujuk Ke Sisi Atas Lebih Lanjut - Danske Bank

Pasangan silang Eropa tampak siap untuk koreksi lebih rendah, seperti yang dicatat oleh Arne Rasmussen, Kepala Analis di Danske Bank. Kutipan Utama
Baca lagi Previous

IMP Manufaktur Markit Inggris Januari Keluar Sebesar 55.3 Mengecewakan Harapan 56.5

IMP Manufaktur Markit Inggris Januari Keluar Sebesar 55.3 Mengecewakan Harapan 56.5
Baca lagi Next